Kasus Covid-19 Samarinda Naik Tajam, Walikota Usulkan Jam Malam

SAMARINDA|MEDIAREFORMASI.COM – Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Samarinda terus meningkat, bahkan angka kematiannya telah melampaui rata-rata nasional yang berkisar 4,4 persen.

Sedangkan Samarinda sudah 6,3 persen, sehingga sesuai instruksi ketua Gugus Tugas Percepatan Penangangan Covid-19 Samarinda yang juga Walikota Samarinda Syaharie Jaang untuk dilakukan rapat koordinasi demi ditemukan langkah strategis.

Bacaan Lainnya

Rapat yang dikoordinir Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Samarinda Sugeng Chairuddin secara virtual Selasa (02/09) diikuti Walikota Samarinda, Dandim 0901/Samarinda Kol Inf Oni Kristiyono, Dandenpom VI/1 Samarinda Mayor CPM Teguh Ariwibowo, ketua Pengadilan Negeri Hongkun Otoh, ketua MUI Samarinda KH Zaini Naim, ketua Pansus Gugus Tugas Covid-19 Abdul Rofiq, Kapolresta Samarinda yang diwakilkan, Binda Kaltim, BPS Samarinda, para Asisten, anggota Gugus Tugas Samarinda dan Camat.

“Rakor ini seperti perintah Bapak Walikota tadi pagi karena sangat mendesak untuk segera diambil langkah-langkah strategis kedepan. Update kemarin jumlah yang terkonfirmasi positif sudah mengkhawatirkan kita dengan jumlah 981 hampir 1.000,” ucap Sugeng.

Kemudian lanjutnya yang sembuh 582 orang, meninggal positif 39 orang namun yang dikubur di pemakaman khusus Covid-19 sebanyak 50 orang atau 11 orangnya ini probable dan dari luar Samarinda. Menurutnya peningkatan cukup tinggi jika dibandingkan gelombang I lalu.

“Ini yang membuat kita cemas, jumlah kasus naiknya tajam dibandingkan Maret-Juli. Bulan Juli kita masih santai, September ini naiknya luar biasa,” tegas Sugeng.

Dikatakan Sugeng ini angka belum termasuk yang tanpa gejala. Apalagi kapasitas pemeriksaan PCR di Samarinda tidak dapat memenuhi kebutuhan skrining kontak erat yang masif.

Dirincikannya, swab PCR telah dilaksanakan sebanyak 12.899, kemudian swab antigen sekitar 1.200-an, IFA sudah 13.009 dan rapid non IFA 15.000.

“Ini belum cukup,” tegas Sugeng.

Sugeng membeberkan belum datangnya mobile PCR yang dipesan Pemkot Samarinda menambah permasalahan yang ada, padahal ini sangat diperlukan.

Penulis : Hendi Yannur
Editor   : Aris

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *