KAB. TANGERANG | mediareformasi.com – Kondisi ketahanan pangan nasional di tengah potensi hantaman krisis sektor kesehatan, ekonomi, pangan dan sosial saat ini sangat berpengaruh kepada masyarakt. Hal tersebut diharapkan bisa meningkatkan optimisme di tengah massa pandemi Virus Corona (Covid-19).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang terus berupaya dalam peningkatan kesehatan, ekonomi dan pangan guna memenuhi kebutuhan masyarakat ditengah pandemi Covid-19.
Hal tersebut telah dipemanfaatkannya lahan tidur untuk menuju ekonomi tangguh, ditengah pandemi Covid-19, di Desa Badak Anom Kecamatan Sindang jaya Kabupaten Tangerang mengaktifkan pertanian yang digagas oleh Polri dalam mengantisipasi krisis pangan di wilayah Kabupaten Tangerang.
Lahan seluas 2 hektar petani jagung Desa Badak Anom yang dibantu tim Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Sukatani memasuki massa panen.
Hal tersebut di ungkapkan Kepala Desa (Kades) Badak anom HM Sanwani, panen jagung tahun ini relatif bagus dan tidak terserang hama maupun penyakit tanaman.
“Saya memperkirakan produktivitas panen jagung bisa mencapai yang maksimal, lahan seluas 2 hektar sehingga menguntungkan pendapatan petani,” jelas Kades Badak anom. Kamis, (15/10/2020)
Lanjut Kades MH Sanwani, mengucapkan “Puji syukur Alhamdulillah, panen jagung di Desa saya tinggal menghitung hari dan akan dihadiri oleh Bapak Bupati Tangerang A Zaki Iskandar pada hari sabtu tanggal 17 Oktober 2020 mendatang,” ungkapnya.
“Kami berharap dengan panen jagung itu dapat meningkatkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19,” harapnya.
“Optimalisasi pemanfaatan lahan tidur untuk menuju ekonomi tangguh, ditengah pandemi Covid-19, kami (Pemerintah Desa Badak Anom,red) mengapresiasi pertanian yang digagas oleh Polri dalam mengantisipasi krisis pangan,” pungkas Kades.
Penulis : Amri
Editor : Anggi Saputra