KAB. TANGERANG|MEDIAREFORMASI.COM-Cikupa Pimpinan Anak Cabang Pemuda Pancasila (PAC-PP) Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang berbagi takjil bagi warga yang melintasi jalan raya serang Tangerang tepatnya di Perumahan Telaga Bestari Minggu 31 Maret 2024.Sekira pukul 17.31 Wib.
Hadir seluruh jajaran pengurus baik PAC Cikupa beserta Ketua ranting dan anggota PP Kecamatan Cikupa, perwakilan MPC ,Dalam rangka menunaikan ibadah bulan suci Ramadhan 1445 Hijrah 2024 Pemuda Pancasila melaksanakan pembagian takjil dan sekaligus pembagian sendal bagi anak anak yatim.
Ahmad Gunawan sapaan Pektai wakil ketua 1 PAC PP Kecamatan Cikupa mewakili ketua PAC PP Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang Provinsi Banten Bung Asni, sapaan akrabnya codet. menjelaskan” dengan berbagi rasa dan rejeki, di bulan penuh berkah ini. (Ramadhan 1445 Hijrah 2024).karena sudah menjadikan sunnah Rasulullah SAW kita harus peduli dengan anak yatim.karena mereka anak-anak yang tidak merasakan kebahagiaan dimasanya, dengan tidak memiliki salah satu orang tua, bahkan tidak ada kedua duanya.
“Bulan Ramadhan adalah bulan penuh keberkahan, karena di bulan suci ini kita umat muslim diwajibkan untuk berbagi dan memberikan santunan serta bersedekah kepada umat muslim dan kepada para anak yatim,karena sesuai sunnah didalam sunnah Rasulullah SAW apabila melakukan kebaikan di bulan Ramadhan ini maka kita akan mendapatkan pahala yang berlipat-lipat ganda dari Allah SWT. “Ungkap Pektai.
Lajut sekretaris PAC Toni Widya, momentum ini akan terus kita galangkan dari tahun ke tahun agar organisasi Pemuda Pancasila PAC Kecamatan Cikupa tetap solid, bergotong royong bersatu padu dalam hal positif memberikan kontribusi terhadap masyarakat,bukan sekedar kuantitas namun rasa kepedulian sosial, tak luput menyampaikan bahwa selaku ketua MPC Kabupaten Tangerang H.Zulkarnai SE.akan ikut mencalonkan diri sebagai Bupati Kabupaten Tangerang tentunya kami sebagai pengurus PAC beserta Ketua seluruh Ranting tetap mendukung dan terus berjuang agar Ketua MPC duduk sebagai Bupati “ujarnya.
Pewarta: Budi Irawan
