BALIKPAPAN|MEDIAREFORMASI.COM – Pemerintah Kota Balikpapan melalui Satga Penanganan Covid-19 Balikpapan terus memantau kegiatan masyarakat yang telah direlaksasi sejak akhir Oktober dan awal November 2020. Seperti arena bermain anak, bioskop, dan jasa hiburan masyarakat.
Operasi berupakan pengecekan dan penegakan hukum protokol kesehatan pun akan dilakukan dalam waktu dekat.
“Kami akan lakukan operasi ke lapangan, tapi waktunya belum dapat kami sebutkan,” tutur Sekretaris Satpol PP Balikpapan Silvia Rahmadina saat jumpa pers di Kantor Wali Kota Balikpapan hari ini (5/11).
Dalam kesempatan tersebut, ia melaporkan bahwa operasi masker terus dilakukan pihaknya untuk pendisiplinan protokol kesehatan. Pada hari ini, terdapat 106 warga yang terjaring operasi masker, dengan 27 yang memilih membayar denda, 2 menyediakan masker, dan 77 menyediakan masker.
Di tempat yang sama, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Balikpapan mengatakan dengan perkembangan saat ini, disiplin protokol kesehatan pada masyarakat harus terus dijaga.
“Termasuk juga kegiatan yang telah direlaksasi akan kita pantau dan evaluasi sejauh mana dalam penerapan protokol kesehatannya,” ungkapnya.
Kemudian, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty menyampaikan perkembanga tracing pada klaster pekerja media.
“Pada hari ini ada lima orang yang mengikuti swab test yang merupakan riwayat kontak dari yang terkonfirmasi positif,” ujarnya.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kota telah menemukan 14 terkonfirmasi positif, yang merupakan pekerja dan anggota keluarga. Selain itu, pihaknya juga telah melakukan swab test kepada kelompok kontak erat pertama sebanyak 11 orang dengan hasil semua negatif, dan kelompok kontak erat kedua sebanyak 15 orang dengan hasil semua negatif.
“Dengan demikian kami menunggu hasil dari kelompok ketiga yang berjumlah lima orang tadi,” ungkapnya.
Sementara itu, Satgas Penanganan Covid-19 Balikpapan melaporkan hari ini (5/11) terdapat penambahan 19 kasus terkonfirmasi positif, 32 selesai isolasi dan tidak ada kasus meninggal dunia.
Penulis : Achmad Sofyan
Editor : Aris