Kalimantan Barat|mediareformasi.com – Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) H. Ria Norsan menghadiri persiapan Indonesia Sharia Economic Festival atau ISEF secara daring (online) di ruang kerjanya, Kantor Gubernur Kalbar, Rabu (19/8/2020).
Festival yang direncanakan akan digelar pada 27-31 Oktober 2020 mendatang, satu diantaranya kegiatan utama yang dilakukan di level regional adalag Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Kawasan Timur Indonesia (KTI) 2020.
Pada tahun ini tema yang diangkat yaitu ‘Mendorong Ekonomi Syariah Sebagai Penggerak Ekonomi Regional Pasca Penerapan New Normal’ yang diselenggarakan di Nusa Tenggara Timur dan daerah lain di secara sekuensial.
Dengan adanya Pandemi Covid-19 yang melanda dunia, maka seluruh rangkaian FESyar KTI dilaksanakan secara virtual.
Wakil Gubernur Kalbar H. Ria Norsan menggungkapkan, dalam rangkaian kegiatan FESyar 2020 yang di jelaskan oleh panitia bahwa ada beberapa Sharia Forum dan Sharia Fair akan di gelar selama festival berlangsung.
“Untuk Sharia Forum meruoakan platform dalam pembahasan inisiasi dan isu startegi dalam pengembangan ekonomi dan keuangan Indonesia yang adil, bertumbuh sepadan dan berkesinambungan sesuai dengan nilai Syariah,” ungkap Wakil Gubernur Kalbar H. Ria Norsan usai mengikuti FESyar KTI.
Lanjutnya, dirinya sangat mendukung akan adanya FESyar KTI 2020 ini guna membangkitkan ekonomi syariah yang adil di tengah masyarakat.
“Saya sangat mendukung atas festival syariah ini agar ekonomi di Indonesia bisa bangkit dan adil bagi masyarakat di tengah wabah Pandemi Covid-19,” tuturnya.
Selain Sharia forum, nantinya akan diadakan Sharia Fair merupakan showcase program ekonomi dan keuangan syariah yakni Pemberdayaan Ekonomi Syariah.
Penulis : Hendi Yannor
Editor : Aris